Penokohan Drama, Jenis Tokoh Drama dan Aspek Pendukung

Advertisements
Advertisements
Penokohan Drama, Jenis Tokoh Drama dan Aspek Pendukung - Halo sobat materipraktis.com pernahkan sobat melihat sebuah pementasan drama? Dalam sebuah pertunjukan drama ada beberapa orang yang menjadi tokohnya, tidak sembarangan seseorang yang akan memerankan tokoh yang dibawanya harus memiliki beberapa kualifikasi diantaranya ;
1. Kemampuan dalam memerankan tokoh : orang yang akam memerankan tokoh harus benar – benar menguasai sifat, watak, karakter dalam tokoh sehingga peran yang dibawa dapat menyatu seperti dalam cerita sesungguhnya dengan begitu sebuah drama akan terasa hidup.
2. Fisik yang mendukung seperti tinggi badan, berat badan, bentuk wajah, suara, rambut dan yang lainnya : fisik akan berperan dalam mewujudkan tokoh yang sama dengan karakter dalam drama
3. Latar belakang pemeran
4. Keseharian pemeran

Penokohan Drama, Jenis Tokoh Drama dan Aspek Pendukung

Penokohan dalam drama mempunyai beberapa karakter serta peran masing – masing pada umumnya drama mempuyai empat karakter tokoh diantaranya :

1. Tokoh Protagonis
Tokoh protagonis adalah tokoh yang membawa sebuah pesan moral karakter tokoh ini mempunyai sifat yang baik dan selalu positif
2. Tokoh Antagonis
Tokoh antagonis adalah kebalikan dari tokoh protagonis tokoh ini sangat dibenci oleh pembaca maupun penonton tokoh ini mempunyai watak yang jahat dan selalu memusuhi tingkah lakunya selalu negative
3. Tokoh Tritagonis
Tokoh tritagonis adalah tokoh yang memiliki peran sebagai penengah diantara tokoh protagonist dan antagonis tokoh ini juga dapat merubah alur cerita
4. Tokoh Figuran
Tokoh figuran adalah tokoh pembantu, tokoh ini tidak memiliki banyak dialog tokoh ini sangat penting agar sebuah drama lebih berwarna dan menarik

Untuk membawakan tokoh – tokoh itu seorang pemeran harus tahu apa yang harus dilakukan untuk memperkuat tokoh yang dibawakan, diantaranya sebagai berikut :

a.Vocal
Supaya peran yang dibawakan menjadi hidup vocal sangat mempengaruhi penampilan, yang harus dilakukan adalah
1. Dapat terdengar dengan baik
2. Tidak monoton
3. Pengucapan yang jelas atau biasa disebut artikulasi
4. Dapat menyampaikan isi pesan yang dibawakan

b. Artikulasi
Pengucapan yang baik, jelas dan benar agar penonton dapat mengerti kalimat dan maksud yang diucapkan
c. Intonasi
Tekanan – takanan yang diucapkan dalam dialog drama akan memperindah sebuah jalannya drama daripada tanpa intonasi yang terkesan monoton dan membosankan

Diantara Aspek Lain yang mendukung adalah

1. Gestur : Gerak tubuh
2. Tatabusana : Pakaian yang dikenakan oleh setiap pemeran tokoh
3. Mimik : Ekspresi wajah
4. Tata Rias : Menghidupkan karakter dengan wajah
5. Tata Panggung : Tata letak panggung dan segala properti yang digunakan
6. Musik : Backsound yang diputar saat drama dimainkan
7. Tata Lampu : Warna dan Intensitas cahaya yang digunakan selama pementasan dilakukan

Dari semua unsur drama pementasan tersebut kesemuanya saling mendukung agar drama pementasan berjalan dengan baik, demikianlah pembahasan tentang penokohan drama dan unsur – unsur yang mendukung lainnya semoga bermanfaat.
Advertisements

Post a Comment

=> Silahkan berkomentar sesuai topik artikel
=> Komentar dengan link tidak akan dipublish

Previous Post Next Post