Advertisements
Advertisements
Pengertian Drama, Unsur-Unsur Drama Dan Penjelasannya - Mengenal unsur-unsur drama, Drama memang tidak asing ditelinga kita, apalagi kalau anak sekolah pasti tidak asing tentang sesuatu yang berkaitan pada drama karena biasanya murid atau siswa pada saat ujian praktek diminta untuk memerankan suatu drama dengan berkelompok. Untuk itu penulis akan membagi informasi tentang seputar drama dan unsur-unsur yang ada dalam drama.
a. Dimensi sosiologi
Pada dimensi ini yang dimaksudkan adalah tentang latar belakang suatu tokoh misalnya pendidikanya, kehidupan pribadinya, pekerjaanya dan lain sebagainya.
b. Dimensi fisiologi
Dimensi fisiologis yang dimaksudkan adalah mengenai ciri-ciri tokoh tersebut seperti jenis kelamin, usia tokoh dan sebagainya.
c. Dimensi psikologis
Hampir sama dengan dimensi sosiologi sama-sama mengenai latar belakang tokoh. Tapi yang ditekankkan pada dimensi ini adalah latar belakang kejiwaan tokoh seperti sifat, kecakapan, tingkat kecerdasan dan lain-lain.
a. Pemaparan
Pemaparan atau eksposisi adalah bagian yang paling pertama dalam drama biasanya berupa tempat, waktu, dan segala yang berkenaan dengan para pemain drama. Dan pemeparan memiliki fungsi sebagai pengantar cerita suatu drama yang seringkali dalam bentuk synopsis atau ringkasan cerita.
b. Konflik awal
Konflik awal yang dimaksudkan adalah suatu keadaan yang mengalami konflik atau perselisihan dalam suatu cerita drama karena pada awalnya hanya situasi yang seimbang saja, maka dari itu pada tahap ini alur cerita mengalami konflik atau perselisihan.
c. Klimaks dan krisis
Pada tahap ini akan mengalami suatu klimaks yang dibangun melawati beberapa krisis yang terjadi. Krisis itu maksudnya puncak dari alur cerita pada adegan yang dimainkan. Sedangkan konflik yaitu komplikasi yang arahnya bergerak pada suatu klimaks.
d. Penyelesaian
Pada alur cerita suatu drama banyak sekali krisis-krisis yang terjadi sehingga dapat menyebabkan terjadinya klimaks yang besar dan pada akhirnya akan terjadi suatu penyelesaian.
Semoga artikel ini bermanfaat terimakasih.
Pengertian Drama
Drama adalah suatu kisah kehidupan sehari-hari seorang manusia yang dikisahkan dan diceritakan dalam suatu pentas agar bisa dinikmati orang banyak yang berupa dialog, gerak-gerik maupun tingkah laku pada manusia. Drama memiliki beberapa unsur-unsur sebagai berikut :1. Naskah
Dalam pementasan suatu drama harus ada naskah yang nantinya akan dihafal dan dimengerti oleh pemain drama. Naskah adalah suatu bentuk yang tertulis dalam suatu drama. Dalam sebuah naskah harus memenuhi beberapa unsur yaitu harus memiliki tema, tokoh dan plot agar naskah tersebut bisa dipandang baik.2. Dialog
Dialog biasanya berupa kata-kata, dan para tokoh pemain drama harus mengutarakan dan menghayati sesuai peranya, menggerakkan plot atau kerangka cerita yang dibawakan agar para penikmat drama bisa mengerti apa yang diperankan oleh seorang aktor atau pemain drama.3. Tema
Unsur berikutnya yang harus ada dalam suatu drama adalah tema. Tema mempunyai arti sebuah inti sari cerita yang nantinya dapat menentukan arah dan kemana tujuan suatu cerita yang diperankan.4. Tokoh
Pada suatu drama tokoh menjadi penggerak di dalam cerita yang diperankan. Tokoh dalam drama harus mempunyai karakter karena dengan mempunyai karakter bisa menjadi penggerak suatu cerita yang baik. Tokoh memiliki 3 dimensi yaitu :a. Dimensi sosiologi
Pada dimensi ini yang dimaksudkan adalah tentang latar belakang suatu tokoh misalnya pendidikanya, kehidupan pribadinya, pekerjaanya dan lain sebagainya.
b. Dimensi fisiologi
Dimensi fisiologis yang dimaksudkan adalah mengenai ciri-ciri tokoh tersebut seperti jenis kelamin, usia tokoh dan sebagainya.
c. Dimensi psikologis
Hampir sama dengan dimensi sosiologi sama-sama mengenai latar belakang tokoh. Tapi yang ditekankkan pada dimensi ini adalah latar belakang kejiwaan tokoh seperti sifat, kecakapan, tingkat kecerdasan dan lain-lain.
5. Plot
Plot adalah alur cerita dalam suatu drama dan tentunya apa yang diceritakan pasti harus ada alur ceritanya agar dapat dinikmati penonton yang melihat drama tersebut. Plot dapat dibagi sebagai berikut :a. Pemaparan
Pemaparan atau eksposisi adalah bagian yang paling pertama dalam drama biasanya berupa tempat, waktu, dan segala yang berkenaan dengan para pemain drama. Dan pemeparan memiliki fungsi sebagai pengantar cerita suatu drama yang seringkali dalam bentuk synopsis atau ringkasan cerita.
b. Konflik awal
Konflik awal yang dimaksudkan adalah suatu keadaan yang mengalami konflik atau perselisihan dalam suatu cerita drama karena pada awalnya hanya situasi yang seimbang saja, maka dari itu pada tahap ini alur cerita mengalami konflik atau perselisihan.
c. Klimaks dan krisis
Pada tahap ini akan mengalami suatu klimaks yang dibangun melawati beberapa krisis yang terjadi. Krisis itu maksudnya puncak dari alur cerita pada adegan yang dimainkan. Sedangkan konflik yaitu komplikasi yang arahnya bergerak pada suatu klimaks.
d. Penyelesaian
Pada alur cerita suatu drama banyak sekali krisis-krisis yang terjadi sehingga dapat menyebabkan terjadinya klimaks yang besar dan pada akhirnya akan terjadi suatu penyelesaian.
6. Setting atau latar
Latar adalah tempat, waktu, peristiwa yang terjadi dalam cerita suatu drama agar dapat meyakinkan cerita bisa lebih hidup lagi, maka dari itu perlu latar atau setting dalam memainkan drama.7. Amanat
Amanat adalah pesan, karena pada sebuah cerita pastinya ada pesan yang disampaikan oleh penulis cerita pada para penontonya.Semoga artikel ini bermanfaat terimakasih.
Advertisements
Post a Comment
=> Silahkan berkomentar sesuai topik artikel
=> Komentar dengan link tidak akan dipublish